Jangan Salah Pakai Seragam, Jenjang SD Hingga SMA Wajib Terapkan Aturan Baru dari Kemdikbud Berikut Ini
Salam dan bahagia pembaca. Sahabat TREND GURU , pada kesempatan kali ini Admin ingin membagikan informasi tentang Jangan Salah Pakai Seragam, Jenjang SD Hingga SMA Wajib Terapkan Aturan Baru dari Kemdikbud Berikut Ini
Menggunakan seragam sekolah bagi pelajar jenjang SD, SMP, SMA, dan SLB tentu ada aturannya.
Saat ini, Kemdikbud telah menetapkan aturan baru penggunaan seragam sekolah yang perlu diketahui oleh para pelajar, guru hingga orang tua/wali murid.
Melalui Peraturan Mendikbudristek Nomor 50 Tahun 2022, dijelaskan seragam apa saja yang dapat digunakan untuk sekolah lengkap dengan artibut dan hari pemakaiannya.
Untuk itu, simak penjelasan lengkap terkait penggunaan seragam dalam aturan baru bagi pelajar SD Hingga SMA.
Seragam Nasional
Untuk peserta didik SD/SDLB wajib mengenakan seragam dengan atasan kemeja putih dan bawahan celana atau rok berwarna merah ati.
Peserta didik SMP/SMPLB mengenakan atasan kemeja putih dengan bawahan celana atau rok biru tua.
Sementara peserta didik SMA/SMALB/SMK/SMKLB mengenakan atasan kemeja putih dengan bawahan celana atau rok abu-abu.
Seragam nasional digunakan paling sedikit setiap hari Senin dan Kamis pada saat upacara bendera.
Lebih lanjut, seragam nasional yang digunakan saat upacara bendera harus dilengkapi dengan atribut berupa:
Topi pet dan dasi sesuai warna seragam nasional masing-masing jenjang.
Bagian depan topi menggunakan logo Tut Wuri Handayani.
Seragam Pramuka
Untuk seragam pramuka, model dan warnanya harus mengacu pada ketetapan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka. Sementara untuk hari pemakaian seragam pramuka dapat ditetapkan oleh masing-masing sekolah.
Seragam Khas Sekolah
Masing-masing sekolah baik itu jenjang SD, SMP atau SMA dapat menetapkan model dan warna seragam khas sekolahnya dengan memperhatikan hak peserta didik dalam menjalankan agama sesuai keyakinannya.
Hari untuk pemakaian seragam khas sekolah dapat ditetapkan oleh masing-masing sekolah.
Pakaian Adat
Model dan warna baju adat ditetapkan oleh Pemerintah Daerah dengan memperhatikan hak peserta didik dalam menjalankan agama sesuai keyakinannya.
Penggunaan baju adat peserta didikboleh ditetapkan pada hari atau acara adat tertentu.
Dijelaskan dalam pasal 12, pengadaan seragam sekolah menjadi tanggung jawab orang tua atau wali murid peserta didik.
Bagi peserta didik yang kurang mampu secara ekonomi dapat diprioritaskan untuk dibantu dalam pengadaan seragam sekolah oleh Pemerintah Pusat, Pemda, sekolah ataupun masyarakat.
Pihak sekolah diimbau untuk tidak membebani orang tua atau wali murid dalam membeli pakaian seragam sekolah baru pada setiap kenaikan kelas atau penerimaan peserta didik baru.
Silakan pahami panduan penggunaan seragam sekolah melalui petunjuk teknis berikut: Peraturan Mendikbudristek Nomor 50 Tahun 2022.
Terima kasih sudah berkunjung ke Web TREND GURU. Apabila artikel ini bermanfaat “Jangan Salah Pakai Seragam, Jenjang SD Hingga SMA Wajib Terapkan Aturan Baru dari Kemdikbud Berikut Ini”, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.