Tahun 2022 Banyak Guru yang Pensiun, Kemdikbud Butuh Banyak Tendik Baru, Segini Angkanya!
Salam dan bahagia pembaca. Sahabat TREND GURU , pada kesempatan kali ini Admin ingin membagikan informasi tentang Tahun 2022 Banyak Guru yang Pensiun, Kemdikbud Butuh Banyak Tendik Baru, Segini Angkanya!.
Kebutuhan guru dari berbagai jenjang pendidikan, baik PAUD, TK, SD, SMP, SMA dan jenjang lainnya semakin luas di tahun 2022 ini.
Guru-guru yang di tahun 2022 ini akan pensiun, diharapkan Kemdikbud dapat tergantikan dengan adanya program PPG Prajabatan gelombang 2 tahun 2022.
Seperti diketahui program PPG Prajabatan ini merupakan program yang diperuntukkan guna mencetak guru profesional dan memiliki sertifikat pendidik.
Dari progam PPG Prajabatan yang diselenggarakan oleh Pemerintah melalui Undang-undang nomor 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen, pelaksanaan PPG Prajabatan gelombang 2 tahun 2022 telah memasuki tahap pendaftaran.
Di mana calon mahasiswa PPG Prajabatan gelombang 2 akan mendaftar terlebih dahulu, kemudian melewati berbagai tahapan pada program PPG.
Dikutip BeritaSoloRaya.com melalui kanal YouTube PPG GTK Kemendikbud, pada Senin, 6 September 2022, tentang Webinar Sosisalisasi PPG Prajabatan Gelombang 2 Tahun 2022 bersama Ikatan Guru Indonesia.
Pada webinar tersebut, Ditjen GTK menyampaikan data statistik dari jumlah lulusan PPG di tahun 2021 lalu dengan kebutuhan guru.
“PPG Prajabatan yang dilaksanakan sebelumnya dari tahun 2013 sampai 2021 kemarin. Kalau kita bisa analogikan seperti timbangan yang agak timpang. Jadi lulusan PPG Prajabatan hingga saat ini terdata angkanya di angka 27.935,” kata Ditjen PPG.
Lebih lanjut, Ditjen GTK menyebutkan bahwa saat ini Pemerintah tengah kekurangan guru, karena di tahun 2022 banyak guru yang memasuki masa pensiun.
“Sedangkan kebutuhan guru atau data guru yang akan pensiun di tahun 2022 saja itu mencapai angka 77.124,” kata Ditjen GTK.
Ditjen GTK mengungkapkan bahwa seharusnya program PPG Prajabatan ini bisa menjadi solusi dari kekurangan guru-guru.
“Padahal kan harapannya, kekosongan guru ini yang semakin lama semakin banyak, penambahan angkanya. Harapannya sebenarnya kan memang di supply atau diisi oleh lulusan PPG Prajabatan,” kata Ditjen GTK.
Meski tengah melakukan rekrutmen calon guru, kebutuhan guru masih belum dapat tercukupi di berbagai sekolah.
“Namun itu sampai saat ini belum bisa tercapat dengan baik, karena mungkin ada beberapa hal, sehingga menyebabkan hal ini belum bisa terwujud,” kata Ditjen GTK.
Pada kesempatan webinar tersebut, Ditjen GTK mengungkapkan harapannya dari program PPG Prajabatan gelombang 2 tahun 2022.
“Harapannya dari program PPG Prajabatan, peserta yang lulus PPG bisa menggantikan guru-guru yang pensiun,” kata Ditjen GTK.
Terima kasih sudah berkunjung ke Web TREND GURU. Apabila artikel ini bermanfaat “Tahun 2022 Banyak Guru yang Pensiun, Kemdikbud Butuh Banyak Tendik Baru, Segini Angkanya!”, silahkan Klik LIKE dan SHARE kepada teman-teman yang lain.